Terobosan Baru: Energi Matahari Dapat Menghasilkan Air Minum

Energi matahari tidak hanya dapat diproses menjadi energi listrik. Kini bahkan energi matahari dapat digunakan untuk memproduksi air minum. Suatu perusahaan startup yang fokus di bidang teknologi energi bersih, Zero Mass Water telah menciptakan Panel Surya yang menghasilkan air murni yang dapat diminum.

Jumlah biaya yang dikeluarkan untuk menemukan Panel Surya  ini mencapai 50 juta dollar AS. Panel Surya yang diciptakan menawarkan akses ke air bersih untuk rumah atau bisnis di bagian dunia yang gersang atau sulit mendapatkan air.

Penemuan yang memanfaatkan energi matahari juga pernah dilakukan sebelumnya. Ilmuwan dari MIT, Cody Friesen memulai perusahaan bernama Fluidic menciptakan dengan zinc-air battery yang memasok sekitar 3000 sistem penyimpanan energi untuk microgrid terbarukan jarak jauh di seluruh dunia. Saat membangun Fluidic, dalam perjalanannya Friesen memperhatikan cara kerja tekanan air. Lalu ia ingin menggunakan tenaga matahari untuk menciptakan air selain listrik. Dari sinilah awal terbentuknya Hydropanel untuk memproduksi air minum.

Hydropanel seberat 340 pon ini berisi fotovoltaik kecil untuk memberikan daya pada sistem. Inti dari teknologi ini merupakan serangkaian nanomaterial yang dirancang untuk menyedot uap air dan udara, bahkan dapat dilakukan di lingkungan kering seperti gurun. Panel menggunakan panas sinar matahari untuk menguapkan air dari material penyerap. Sistem panelnya nanti akan memadatkan air dan menambahkan mineral untuk meningkatkan rasa agar layak dikonsumsi.

Di Amerika, instalasi dua hydropanel dapat menelan biaya antara 5.500 sampai 6.500 dollar AS untuk tenaga kerja dan peralatannya. Dengan biaya yang dikeluarkan, sistem tersebut akan menghasilkan 12 botol air minum per harinya untuk masa operasi 15 tahun dengan harga kurang dari 15 sen atau sekitar Rp 2 ribu per botolnya.

Penemuan ini membuktikan bahwa matahari dapat dimanfaatkan selain memproduksi energi listrik. Sinar matahari dapat memberikan banyak manfaat bagi manusia, hewan, maupun lingkungan. Pada manusia, matahari membantu untuk meningkatkan vitamin D. Selain itu, sinar matahari dapat membantu tubuh memproduksi hormon serotonin yang dapat membuat perasaan bahagia dan tenang. Manfaat lainnya yaitu dapat membantu memperbaiki kualitas tidur manusia. Sinar matahari juga dapat membantu penyembuhan gangguan kulit tertentu.

Pada hewan, matahari membantu untuk menghangatkan tubuh mereka agar bisa bertahan hidup. Beberapa hewan memanfaatkan panas sinar matahari untuk membantu memperlancar proses pencernaan makanan. Pada tumbuhan, matahari membantu proses fotosintesis untuk menghasilkan makanan tumbuhan. Lalu matahari juga merupakan sumber nutrisi terbaik bagi tumbuhan.

Energi matahari juga dapat menciptakan lingkungan bebas emisi gas. Misalnya penggunaan mobil listrik atau sepeda listrik yang memanfaatkan energi matahari. Dengan semakin masifnya penggunaan mobil listrik atau sepeda listrik dan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor, maka akan tercipta lingkungan yang bersih dan terbebas dari emisi gas.

Banyak manfaat yang diberikan oleh matahari namun kita belum menyadarinya. Padahal matahari merupakan sumber energi yang mudah didapatkan bahkan secara cuma-cuma. Mari mulai sekarang kita memaksimalkan pemanfaatan matahari untuk hidup yang lebih sehat!

 

Written by Naura Nady Salsabila | 19 Aug 2020