Amankah Menggunakan Panel Surya sebagai Pembangkit Tenaga Listrik?

Sistem listrik menggunakan panel surya cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia. Panel surya sendiri akan memproduksi energi secara ideal selama puncak penyinaran sekitar 4,8 jam per hari atau setara 4,8 kWh per hari dengan variasi sekitar 30%. Variasi yang dipengaruhi oleh lokasi, kondisi iklim, tampilan muka bumi, hingga vegetasi ini membuat panel surya berpotensi menghasilkan energi yang berbeda. Lantas, apakah aman mengandalkan sistem listrik menggunakan panel surya? Berikut informasinya!

1. Listrik panel surya akan sia-sia jika tak ada penghuni di rumah?

Seperti yang sudah Anda ketahui, sistem panel surya memanfaatkan sinar matahari untuk menghasilkan energi listrik. Nah, mengingat sinar matahari idealnya selalu ada sepanjang pagi hingga sore hari, muncul kekhawatiran bahwa energi listrik dari sinar matahari akan sia-sia jika misalnya sedang tidak ada di rumah. Namun, Anda tak perlu khawatir akan hal tersebut. Di sinilah sistem panel surya on grid bisa membantu Anda. Jika pada siang hari tidak ada penghuni rumah yang menggunakan listrik panel surya, sistem on grid akan mengirim listrik tersebut ke PLN melalui net meter. Alhasil, tidak ada produksi listrik panel surya yang akan terbuang percuma sehingga Anda tidak buang-buang energi.

2. Panel surya tak akan berfungsi saat malam hari?

Hal ini memang benar. Umumnya, panel surya memang tidak bekerja saat malam hari karena tidak adanya sinar matahari yang memberikan sumber energi. Meski begitu, bukan berarti Anda tidak bisa beraktivitas seperti biasa saat malam hari. Selama Anda menggunakan sistem panel surya on grid, kebutuhan listrik Anda masih bisa terpenuhi. Dengan menggunakan sistem panel surya on grid, rumah Anda akan mengambil listrik dari PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik Anda saat malam hari atau ketika sedang tidak ada sinar matahari yang muncul. Jadi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan terkait pemenuhan kebutuhan energi listrik selama Anda memilih sistem panel surya on grid.

3. Kasus bahaya sistem listrik panel surya

Seperti yang sudah disebut sebelumnya, penggunaan sistem listrik panel surya bukannya tanpa resiko. Terdapat sejumlah kasus kebakaran yang disebabkan oleh penggunaan sistem listrik panel surya ini. Sebuah studi yang dilakukan di Jerman menunjukkan bahwa ada 75 kali kejadian kebakaran dari total 1,3 juta pemasangan sistem roof top pada tahun 2013 lalu yang disebabkan oleh sistem listrik panel surya. Angka tersebut memang kecil, namun tetap harus Anda perhatikan. Bahkan Amerika Serikat tidak luput dari bahaya sistem listrik panel surya dengan tujuh kali kejadian kebakaran dari seluruh pemasangan yang dilakukan di seluruh negara bagian. Hal ini menunjukkan bahwa potensi atau kemungkinan terjadinya risiko bahaya sistem panel surya sangat jarang atau terbilang cukup langka. Akan tetapi, kondisi ini tak lantas membuat Anda bisa mengabaikan risiko tersebut.

4. Beberapa hal penting untuk diperhatikan

Kemungkinan resiko bahaya penggunaan sistem listrik panel surya selalu ada. Anda pun harus memperhatikan sejumlah hal penting untuk meminimalkan risiko bahaya ini, mulai kegagalan produk akibat kesalahan dalam proses produksi, desain sistem dan instalasi sistem panel surya yang terbilang mudah namun sebaiknya lakukan konsultasi dengan konsultan dan kontraktor yang sudah ahli dan berpengalaman, hingga risiko bahaya yang disebabkan oleh alam. Pastikan juga Anda menggunakan pengaman sistem listrik panel surya yang terpercaya. Jangan ragu untuk berkonsultasi agar dapat memberikan jaminan untuk meminimalkan risiko setrum, korsleting, atau sekadar sebagai alat pencegahan. Dengan berkonsultasi, Anda akan dapat memahami serta memasang sistem panel surya secara aman.

Itulah informasi tentang keamanan sistem listrik menggunakan panel surya yang perlu Anda ketahui. Seperti sudah dijelaskan di atas, penggunaan sistem listrik panel surya terbilang sangat aman jika Anda mengetahui prosedur penggunaan dengan sempurna. Bekalilah diri Anda dengan beragam informasi seputar sistem listrik panel surya dan jangan ragu untuk berkonsultasi jika perlu. Semoga bermanfaat!

Written by Heldania Ultri Lubis | 24 Sep 2018